Samoedra Tekno: Review Game Point Blank (PB)

Samoedra Tekno – Assalamualaikum, pada kesempatan kali ini ane akan mengulas sebuah game online, game tersebut ialah Point Blank (PB). Game ini memiliki genre FPS yang dimainkan secara online ini, namun ada juga kok versi offline-nya. Point Blank atau kita lebih akrab dengan nama PB ini merupakan game yang sangat digemari oleh masyarakat dunia, baik itu remaja,anak-anak bahkan orang dewasa. 

Dalam catatan sejarah game ini diciptakan oleh NCSoft yang dikembangkan oleh Zepetto dari korea selatan. Selain Korea Selatan, PB juga memiliki server sendiri di berbagai negara seperti :

• Thailand
• Rusia
• Indonesia

Di Indonesia sendriri game ini dikelola oleh PT. Kreon melalui Gemscool. Game Point Blank ini berkisah tentang perseteruan Free Rebels dengan pemerintah, pemerintah disini maksudnya Counter Terrorist Force (CT-Force). Dalam permainan ini terdapat berbagai macam jenis senjata yang bisa anda gunakan, jenis senjata tersebut seperti :

• Assault Rifle
• Submachine Gun
• Handgun
• Melee
• Shotgun
• Machine Gun
• Sniper Rifle
• Grenade
• Special
• Senjata lain (RPG)

Kebanyakan senjata memiliki “extension” yang dapat digunakan dengan klik kanan mouse atau tombol B. Extension sebuah senjata bervariasi tergantung dari senjata yang digunakan, mulai dari teropong optik, dot sight, hingga peredam suara. Ada beberapa senjata yang hanya bisa didapatkan melalui “Supply Kit”, yaitu M4A1 Custom dan Rangemaster.

Latar Belakang Permainan Point Blank

Terbentuknya Free Rebels

Semakin bertambahnya imigran yang tidak mendapatkan pekerjaan serta terusir dari kehidupan masyarakat, karena hal ini para imigran melakukan berbagaimacam tindak criminal untuk bertahan hidup, mulai dari merampok sampai mengedarkan obat-obatan terlarang. 

Aksi-aksi criminal ini terus berkembang, hingga pada akhirnya terbentuk organisasi “Free Rebels” organisasi ini bertujuan untuk mengkoordinasikan tindak-tindak criminal, menguasai perdagangan obat-obatan terlarang dan senjata di seluruh dunia, serta untuk menciptakan rasa takut bagi masyarakat

Terbentuknya CT-FORCE

Akibat konflik yang ditimbulkan oleh para imigran, membuat pemerintah memutuskan untuk mengambil tindakan dengan dibentuknya suatu organisasi, organisasi ini dikhususkan untuk menghadapi organisasi teroris (Free Rebels). 

Setelah organisasi ini dibentuk, para anggotanya mulai mencari informasi-informasi tentang organisasi Free Rebels ini. Sejalan dengan meningkatnya ancaman dari para teroris tersebut, hal ini membuat pemerintah mengirimkan bantuan pasukan terbaiknya yang pernah ada di pemerintahan, kemudian pasukan terbaik ini datang dan bergabung, bersama organisasi yang telah terbentuk sebelumnya. Setelah pasukan terbaik datang dan bergabung organisasi ini berganti nama menjadi CT-Force (Counter Terrorist Force)

Model Permainan Point Blank Online

Point Blank memiliki total 7 model permainan, seperti

• Death Match : dalam model ini gamers diharuskan memmbunuh anggota dari musuh hingga skor dari tim gamers tersebut mencapai batas yang ditentukan atau berusahalah untuk menjadi tim dengan skor yang paling tinggi hingga waktu habis.
• Bomb Mision : dalam model ini Free Rebels (Red Team) diharuskan menghancurkan area yang menjadi target (bombsite) menggunakan C4, sementara tujuan CT-Force (Blue Team) diharuskan menjaga area (bombsite) agar tidak dihancurkan oleh Free Rebels
• Destroy Mission : dalam model ini gamers diharuskan memusnahkan obyek yang menjadi target
• Eliminate : dalm model ini gamers diharuskan untuk menghabisi semua musuh yang ada untuk memenagkan ronde
• AI Mode: Dalam model ini, para pemain diharuskan untuk melawan musuh yang dikendalikan oleh komputer (AI). Mode AI terdiri dari Level 1 hingga Level 10, dimana semakin tinggi levelnya, semakin tinggi pula tingkat kesulitan musuh AI. Mode ini telah dihapus dari Point Blank Indonesia karena ada bug yang membuat experience dan point yang seharusnya tidak didapat bisa didapat.
• Shotgun Mode: dalam model ini hanya senjata tipe shotgun saja yang dapat digunakan
• Sniper Mode: dalam model hanya senjata tipe sniper rifle saja yang dapat digunakan.

Karakter Dalam Game PB

Point Blank memiliki total 8 karakter yang dibagi ke 4 karakter untuk masing-masing tim.

CT-Force

 

Acid  Pool

Acid Pool (paul) – Lulus sebagai polisi terbaik dari University of Elite Police, selain itu juga Paul memiliki karakter/pembawaan yang cool. Akan tetapi gaya bicara dari paul lucu maka dia diberikan nickname “Acid Pool” oleh teman-temannya.

Setelah lulus dari akademi polisi kemudian paul mendaftar menjadi polisi, karena ia memiliki kemampuan yang mumpuni dan taktik yang hebat maka ia diterima menjadi polisi dan ditugaskan untuk melawan Free Rebels dengan bergabung dengan CT-Force. Hal ini untuk membuktikan ke-loyalitasan dari paul terhadap pemerintahan dan menumpaskan organisasi Free Rebels yang semakin merajalela.

Keen Eyes

Keen Eyes (Ayse) – Ayse merupakan keturunan campuran antara penduduk asli dengan bangsa pendatang. Dia memiliki kemampuan yang sangat ting dan merupakan salah satu pimpinan dari polisi. 

Karena hal inilah CT-Force berniat untuk mengajaknya bergabung demi menumpaskan Free Rebels. Karena Ayse merupakan keturunan campuran, jadi ia memiliki mata yang sangat tajam oleh karena itu teman-temannya menjuluki “Keen Eyes”, Keen Eyes merupakan satu-satunya keturunan campuran di kepolisian.

Leopard

Leopard – Pada usia 17 tahun dia melakukan imigrasi ke USA bersama dengan seluruh anggota keluarganya. Karena merupakan keturunan Asia, dia selalu diganggu oleh teman sekolahnya. Setelah lulus dari Universitas pada umur 22 tahun, ia langsung mendaftar untuk menjadi US Army. 

Pada usia 24 tahun ia sudah menjadi anggota “Green Beret Special Force”. Kemudian di usianya yng ke 33 tahun ia mendapatkan pangkat “Sergant”, setelah itu ia kembali ketempat kelahirannya untuk menikmati hidupnya. 

Namun, tak lama kemudian tersiar kabar bahwa pemerintah pusat ingin merekrut prajurit-prajurit handal untuk menumpas habis teroris yang semakin merajalela. 

Kemudian, pemerintah pusat meminta Green Beret untuk mencari soerang yang mempunyai kemampuan tinggi untuk bergabung bersama CT-Force. Pada saat bergabung bersama CT-Force ia mendapatkan julukan “Leopard”

Hide

Hide – Dia lahir di inggris, kedua orangtuanya merupakan mantan prajurit di Tokyo, Japan. Di usianya ke 19 tahun ia mendaftarkan diri untuk menjadi seorang infantry di British Army. 

Menginjak usia ke 22 tahun ia menjadi prajurit paling terkenal di British Army karena Memiliki Taktikal Support dan kemampuan yang sangat tinggi. Di usia 26 tahun ia menghadapi perang yang sangat keras sehingga menyebabkan luka diwajahnya. Karena pengalaman dan kemampuan yang dimilikinya, 

CT-Force berencana untuk merekrutnya masuk ke team. Karena ia merupakan orang asing maka ia diberi Nickname “Hide”. 

Akan tetapi karena sifatnya yang penyindiri dia kurang bisa bergaul dengan anggota lain di CT-Force. Dia memiliki potongan rambut pendek dan hitam serta bekas luka diwajahnya membuatnya terlihat sangat dingin.

Free Rebels

Red Bulls

Red Bulls – Ia merupakan seorang imigran yang tinggal didesa kecil bersama dengan kedua orangtuanya serta imigran lain. Dia juga merupakan pemain sepakbola yang handa, sesaat setelah ia menerima gelar MVP pada kejuaraan sepakbola, 

ia mendengar kabar bahwa kedua orangtuanya tewas terbunuh ketika sedang mempertahankan desa kecilnya dari pemerintah yang ingin menghancurkan desa tersebut. 

Dia segera pulang ke desa kecilnya, namun sayang beribu sayang, yang ia temui hanya desa yang telah hancur lebur. 

Hatinya penuh dengan amarah dan kebencian terhadap pemerintah, kemudian ia memutuskan untuk bergabung dengan Free Rebels untuk membalaskan kematian kedua orangtuanya.

Karena ia seorang pemain bola dan memilki fisik yang bagus serta mempunyai mata yang tajam teman-temannya di Free Rebels memanggilnya dengan sebutan “Red Bulls”

Tarantula

Tarantula – Dia terlahir di keluarga imigran. Kehilangan kedua orangtuanya pda waktu masih kecil akibat kecelakaan, membuatnya diadopsi oleh keluarga lain, hari demi hari ia lalui bersama keluarga barunya tersebut. 

Namun lama-kelamaan sifat rasis dari ayah angkatnya semakin besar dan mempermalukannya secara kasar. Suatu hari ia menemukan revolver di lemari, kemudian ia mengambil revolver tersebut dan segera menembakannya ke dada ayah angkatnya itu, oleh karena hal ini ia dimasukkan ke dalam penjara.

Di dalam penjara ia sering dipanggil “Tarantula”. Setelah beberapa tahun mendekam di penjara kemudia ia bebas dari hukuman yang menimpanya. Suati hari ia mendengar kabar bahwa kaum imigran selalu mendapatkan diskriminasi dari pemerintah, hal ini membuatnya amat sangat marah, dan akhirnya ia memutuskan untuk bergabung dengan Free Rebels.

D-Fox

D-Fox – Kedua orangtuanya berasal dari Timur Tengah dan Asia, meskipun ia memiliki campuran orang Asia, namun ia memiliki fisik yang baik. Pada usia  20 tahun ia telah menjadi Lieutenant dan telah melakukan banyak misi khusus. 

Pada usia 25 tahun ia menjadi seorang team leader. Dia sangat terkenal karena tidak pernah meninggalkan jejak pada setiap pertempurannya. Di usianya ke 26 tahun dia sudah menjadi seorang Army Ranger, tidak lama kemudian ia mendapatkan tugas rahasia dari pemerintah. 

Akan tetapi ada kesalahan informasi dari pemerintah yang menyebabkan anggota teamnya terbunuh kecuali dirnya. Oleh pemerintah hal ini disalahkan sepenuhny kepada dirinya. Tidak terima akan perlakuan pemerintah terhadap dirinya, kemudian ia melakukan pemberontakan dengan bergabung dengan Free Rebels.

Untuk mengenang dan menghormati rekan-rekannya yang terbunuh saat misi rahasia yang diberikan pemerintah, kemudian ia menamai dirinya Desert Fox atau disingkat menjadi “D-Fox”. 

Pada suatu misi ia tidak sempat untuk menyelamatkan diri dari bomb, sehingga tangannya terluka, oleh karena hal ini ia selalu menggunakan sarung tangan.

Viper Red

Viper Red – Dia mengukuti jejak ayah angkatnya yang berasal dari Perancis untuk menjadi seorang Bodyguard. Kemampuan bela diri yang sudah tidak diragukan serta daya tahan tubuhnya yang sudak ditempa ketika ia masih kecil. 

Dia diadopsi oleh seseorang dari negara lain 25 tahun yang lalu karena ibunya menjalankan sebuah misi rahasia. Sekarang ia mencari-cari ibunya, kemudian ia mendengar kabar bahwa ibunya adalah seorang Free Rebels dan telah terbunuh karena melindungi imigran dari Amerika Latin. 

Mendengar hal itu ia memutuskan untuk bergabung dengan Free Rebels untuk membalaskan dendam ibunya dan melindnugi para imigran yang selalu tertindas. Tidak seperti wanita lainnya, ia memiliki kecepatan yang tinggi dan kekuatan yang sangat besar. 

Dia juga ahli dalam menyusun taktik dan selalu bergerak licin bak ular dalam setiap pertempurannya. Dia tidak menyukai akan sinar matahari dan ia selalu menggunakan kacamata hitam.

Masalah Program Illegal Point Blank Online

Permainan Point Blank Online yang terbilang sukses dan memiliki banyak user ini tidak lepas dari kritik, yaitu karena banyaknya pemain yang menggunakan cheat atau berbuat curang untuk memenangkan permainan tanpa memerhatikan kepentingan pemain lain. Oleh karena itu, pihak Game Master Gemscool melakukan tindakan tegas bagi pemain yang menggunakan cheat mulai dari memblokir (banned) ID dan IP pelanggar, sampai diproses melalui hukum bila terbukti menjual atau menyediakan atau menyebarkan software ilegal.

Sekian dulu perjumpaan kita, semoga artikel diatas bisa bermanfaat dan jangan lupa untuk membagikan artikel ini ya….